Saturday, December 24, 2016

Batu Karang dapat Terkikis

Posted by with No comments
Tak sengaja aku memperhatikanmu, bisa berbicara denganmu. Hati ini sedang kujaga, agar tetap pada satu hati, jatuh cinta pada satu orang yang aku tidak tau apa dia juga mencintaiku. Tapi mengapa tiba - tiba hatiku tergoyah? Hati ini seakan memberontak ingin merasakan cinta yang lain. Aku sungguh tidak tau harus berbuat apa. Aku sungguh masih ingin menjaga hatiku, walau aku tidak tahu apa dia juga menjaga hatiku.
Aku menolak untuk mengakui perasaanku, aku menepis semua firasatku. Karena aku berfikir bahwa semua ini hanya cobaan dan perasaan singkat semata. Kemudian aku menata hati kembali, mencoba terjaga pada satu perasaan yang lebih dulu ada. Tapi aku takut, jika nanti aku tetap berpegang teguh pada rasa, akan tetapi rasa ini tak terbalaskan, apakah aku kuat?
Dia yang tak mau mengungkapkan perasaannya, aku yang menyampaikan perasaanku padanya, mencoba menjadi sekuat batu karang. Namun saat ombak menerpa, sang karang perlahan dapat terkikis.
Jangan diamkan ombak itu terus menerjang karang, karna kau bisa kehilangan dia, Kehilangan segala rasa yang pernah ada pada karang. karang akan mengikuti sang ombak. 




Image result for pantai karang

Wednesday, December 21, 2016

Ibuku

Posted by with No comments

Seorang wanita yang kuat
Yang bisa menahan segala rasa sakit
Wanita yang melahirkanku
Yang mengenalkanku pada dunia
Wanita yang mempertaruhkan nyawanya
Yang memberikan segalanya untukku
Wanita yang rela berkorban
Yang meneteskan peluhnya untukku
Wanita yang menjadi tempat belajar pertamaku
Yang menjadi tempat keluh kesahku
Wanita yang tak pernah mengeluh dengan tingkah ku
Yang mengajarkanku artinya kesabaran

Wanita yang paling aku sayangi
Yang menyayangiku tanpa batas
Wanita yang mendidikku sejak lahir
Yang tak mengharap imbalan apapun
Wanita yang dengan lembut menimangku
Yang sabar mendengar tangisku
Wanita yang dapat menenangkan ku
Yang mampu meredamkan jeritku
Wanita yang selalu memayungiku
Yang merelakan dirinya tak berpayung
Wanita dengan berjuta keistimewaan
Yang membuatku merasa istimewa
Wanita dengan berbagai keajaiban
Yang membuatku merasa beruntung

Ibu, kaulah cahaya yang selalu memancarkan kebaikan dan kenyamanan. Cahaya yang bersinar tanpa ujung.
Ibu, tetaplah menjadi bidadariku, Tetaplah menjadi pelindungku.
Maafkan aku yang selalu banyak permintaan.
Ibu, kami sayang ibu.

Selamat hari ibu.
22 Desember 2016

Wednesday, October 19, 2016

Heart without He still have Art

Posted by with 1 comment
Ku uji keberanianku, di malam itu. Ku coba ungkapkan apa yang kurasakan padanya. Awalnya aku ragu, aku mengelak, aku mencoba memendam lagi rasa ini. Rasa yang sudah bertahun-tahun muncul, dan selalu ingin ku ubah. Aku tak ingin perasaanku merusak segala hubungan baik yang sudah ku jalin dengannya, tapi entah mengapa malam itu hati ini benar-benar sudah tak bisa menahannya. Tadinya aku mengurungkan niatku untuk mengatakannya, tapi ia mendesakku untuk tetap mengatakan apapun kebenarannya.

Akhirnya, ku ungkapkan semua. Rasa yang bertahun-tahun kupendam dan segala hal yang tersirat dalam benakku. Setelah ku ungkapkan itu, hati terasa lega dan senang walaupun semua hanya seperti biasa. Dia tak memutuskan persahabatan dengan ku saja aku sudah sangat senang. Dia hanya mengatakan, lebih baik bersahabat karena sahabat itu segalanya. Dengan aku ungkapkan ini, dia bahkan ingin bersahabat lebih baik. Aku bahagia sudah bisa mengungkapkannya, apapun hasilnya memang lebih baik diungkapkan.

Baru kali ini aku merasa bisa mengungkapkan semua dengan benar. Tak bisa lagi kuperjuangkan rasa ini. Tapi, aku tetap menyayangimu sebagai sahabatku. Y. Semoga kita akan bersahabat selamanya. 

Tersurat suatu kalimat saat aku sedang memainkan jariku diatas papan ketik.
            .Heart without 'He' still have 'Art'.
karena tanpa adanya 'dia' sebagai kekasih, dia tetap ada sebagai sahabat yang mampu mewarnai hari - hari ku.

Image result for love

Thursday, September 8, 2016

Secerca Rasa

Posted by with No comments
Malam yang begitu dingin, terpikir di benakku untuk meluapkan segala kesedihan. Masalah datang silih berganti. Saat kurasa menemukan yang pas, ternyata ia sudah ada yang memiliki. Saat ada yang mendekat, hati ini tak mau memberi kesempatan.
Jika aku mencintai seseorang, aku tak boleh memaksa, Allah maha tau. Allah tau yang baik untukku dan yang mana jodohku.
Ya Allah, hanya Kau yang mampu membolak-balikkan hati ini. Hanya Kau yang bisa ku yakini, hanya padaMu aku memohon.
Doaku "Jika dia jodohku, maka dekatkanlah dan sadarkan dia jika aku ada untuknya. Tetapi jika dia bukan jodohku, tolong teguhkan hatiku agar tak memiliki rasa yang lebih untuknya. Serta tunjukkan jodohku agar selalu dijalan yang benar." Aamiin. Doa sederhana yang bisa membuatku melupakan yang memang bukan untukku.
Gejolak di dalam hati mengingat ada orang yang mencintaiku tetapi hati ini tak mau menerima. Aku tau bagaimana rasanya menjadi orang yang mencintai tanpa dibalas. Aku tak mau dia merasakan hal yang sama, aku tak mau menyakitinya, tapi aku tak bisa dengannya. Aku hanya bisa berdoa semoga saja dia bisa mendapatkan yang terbaik. Jodohnya sudah disiapkan, dan aku yakin itu bisa membahagiakannya.
Semua rasa itu pernah kurasakan, kini ku hanya ingin berserah diri pada Allah, daripada aku hanya memikirkan hal yang membuatku lelah. Aku pasrahkan semua keputusan pada-Nya. Kini kusimpan cintaku dalam diam.

Tuesday, September 6, 2016

Dalam Diam

Posted by with No comments
Aku tak perlu merayu
Aku tak perlu mengaku
Aku tak perlu berkata
Rasa di hati begitu dalam

Kau tak perlu tahu
Kau tak perlu tanya
Kau tak perlu bicara
Rasakan dalam jiwamu
Pesanku pada relung hatimu

Jangan ungkapkan
Jangan ucapkan
Jangan gambarkan
Balas dengan rasamu

Sampaikan itu pada hatiku
Sampaukan itu pada jiwaku
Sampaikan pada Tuhan
Kita akan bersama
Kita akan menjadi sepasang
Kita akan bahagia

Sunday, September 4, 2016

Sendiri

Posted by with No comments
Lantunan merdu suara alam
Kicauan indah sang  burung
Terangnya sang surya
Lembutnya desau angin

Membangunkan hati yang terpuruk
Memapah rasa yang mulai lemah
Menyadarkan jiwa
Akan adanya bahagia

Kucoba tersenyum
Berusaha jadi lebih indah
Ku kepakkan semangatku
Ku ayunkan keberanianku
Kan ku tapaki jalan hidup

Sendiri ku lalui ini
Menyadarkan artinya hadirmu
Ku kan menunggumu
Datanglah dan bahagiakan ku

Saturday, September 3, 2016

Rasa Ini

Posted by with No comments
Memandang serpihan rasa yang tercecer
Ingin ku rangkai kembali
Namun ku tak berdaya
Mengingat ucapanmu
Membuatku tak ingin lagi
Tak mau merasakan seperti dulu

Biarlah semua berlalu
Kan ku pendam dalam
Ku tabur rasa yang lain
Pada orang lain
Yang mampu membuatku tersenyum
Melupakan semua bayangmu
Menjalin rangkaian rasa indah
Rasa yang tulus
Rasa yang kuat
Rasa yang bertahan walau badai menerjang

Kucukupkan segala bayangmu
Kupendam semua rasa untukmu
Kurelakan kau pergi
Jangan pernah kau datang lagi
Sudah tak ada ruang untukmu
Pergilah
Biarkan ku dengan yang lain